PENGANTAR TEKNOLOGI SISTEM CERDAS
ARTIFICIAL INTELLIGENCE & NATURAL LANGUAGE PROCESSING
Oleh :
Eny Rahayu
Sutrisno
13114585
3KA26
FAKULTAS ILMU KOMPUTER & TEKNOLOGI INFORMASI
UNIVERSITAS GUNADARMA
PTA 2016/2017
A. Artificial
Intelligence
Intelligence atau Intelegensia dapat diartikan sebagai
seseorang yang pandai melaksanakan pengetahuan yang dimilikinya. Artificial
Intelligence atau AI merupakan cabang ilmu komputer yang bertujuan untuk membuat
sebuah aplikasi yang mampu menirukan cara kerja otak manusia, dengan menerima
input pengetahuan dari pakar dalam bentuk fakta – fakta, teori, prosedur dan
aturan.
Referensi :
Suparman, 1991. Mengenal
Artificial Intelligence. Yogyakarta: Penerbit Andi Offset.
B. Kecerdasan
Buatan vs Kecerdasan Alami
Kelebihan
kecerdasan buatan :
1.
Lebih
permanen.
2.
Memberikan
kemudahan dalam duplikasi dan penyebaran.
3.
Relatif
lebih murah dari kecerdasan alamiah.
4.
Konsisten
dan teliti.
5.
Dapat didokumentasi.
6.
Dapat
mengerjakan beberapa task lebih cepat dan lebih baik dibanding manusia.
Kelebihan kecerdasan alami :
1.
Bersifat lebih kreatif.
2.
Dapat
melakukan proses pembelajaran secara langsung, sementara AI harus mendapatkan
masukan berupa symbol dan representasi.
3.
Fokus
yang luas sebagai referensi untuk pengambilan keputusan, sebaliknya AI
menggunakan fokus yang sempit.
Referensi
:
Desiani, Anita & Arhami, Muhammad, 2006. Konsep Kecerdasan Buatan. Yogyakarta :
Penerbit Andi Offset.
C.
Sejarah Kecerdasan Buatan
·
Cikal
Bakal Kecerdasan Buatan (1943 – 1955)
·
Lahirnya
Kecerdasan Buatan (1956)
·
Awal
Perkembangan Kecerdasan Buatan (1952-1969)
·
Perkembangan
Kecerdasan Buatan Mulai Melambat (1966-1974)
·
Sistem
Berbasis Pengetahuan (1969-1979)
·
Kecerdasan
Buatan Menjadi Sebuah Industri (1980-1988)
·
Kembalinya
Jaringan Syaraf Tiruan (1986 – sekarang)
Referensi
:
Russell, Stuart & Norvig, Peter, 2003. Artificial Intelligence, A Modern Approach,
[online], (http://xgxy.cug.edu.cn/rjgcx/lzw/AI/AIMA-Second-Edition.pdf, diakses pada 9 Oktober 2016).
D. Konsep Dasar
Artificial Intelligence
a.
Acting Humanly : Pendekatan Uji Turing
b.
Thinking Humanly : Pendekatan Model Kognitif
c. Thinking
Rationally : The Laws of Thought Approach
d.
Acting Rationally : The Rational Agent Approach
Referensi
:
Desiani, Anita & Arhami, Muhammad, 2006. Konsep Kecerdasan Buatan. Yogyakarta :
Penerbit Andi Offset.
E. Disiplin Ilmu
Artificial Intelligence
a.
Natural Languange Processing (NLP)
b.
Expert System (ES)
c.
Pattern Recognition (PR)
d.
Robotic
Referensi
:
Abraham, David., Permana, Indra W., Nugraha, Rangga
A., Alvian, Moch. & Hanif, 2015. Penyelesaian
Masalah 8-Puzzle dengan Algoritma Steepest-Ascent Hill Climbing, [online], (http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/jis/article/download/465/354, diakses pada 27 September 2016).
F.
Natural
Language Processing (Pemrosesan Bahasa Alami)
1.1
MODEL BAHASA
Bahasa formal, seperti bahasa pemrograman Java atau
Python, telah tepat mendefinisikan model bahasa. Model bahasa kita adalah
sebuah perkiraan. Kita mulai dengan perkiraan yang paling sesederhana mungkin
dan naik dari sana. Pada model
bahasa dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu :
1.1.1
Model karakter N-gram
1.1.2
Merapikan Model n-gram
1.1.3
Evaluasi Model
1.1.4
Model kata N-gram
1.2 KLASIFIKASI TEKS
Klasifikasi
teks juga dikenal sebagai kategorisasi. Identifikasi bahasa dan klasifikasi
genre adalah contoh dari klasifikasi teks.
1.2.1 Klasifikasi oleh kompresi data
Sebuah
algoritma kompresi lossless mengambil urutan simbol, mendeteksi pola yang
diulang di dalamnya, dan menulis deskripsi dari urutan yang lebih padat
daripada yang asli. Algoritma Kompresi bekerja dengan membangun kamus dari
subsequences teks, dan kemudian mengacu pada entri dalam kamus.
1.3
PENGAMBILAN INFORMASI
Pengambilan
informasi (IR) merupakan pencarian informasi berupa
dokumen-dokumen
yang relevan dengan kebutuhan pengguna informasi sehingga dapat memenuhi
keinginan user. Pada pengambilan informasi dibagi menjadi beberapa
bagian, yaitu :
1.3.1
Fungsi Penilaian IR
1.3.2
Sistem Evaluasi IR
1.3.3
Penyempurnaan IR
1.3.4 Algoritma PageRank
1.3.5
The HITS algorithm ( Algoritma HITS )
1.3.6
Question answering
1.4
EKSTRASI INFORMASI
Ekstrasi
Informasi adalah proses memperoleh pengetahuan dengan membaca
sekilas teks dan mencari kejadian dari kelas objek dan hubungan antara objek –
objek. Tugasnya adalah untuk mengesktrak contoh alamat dari halaman Web, dengan
bidang database untuk jalan, kota, negara, dan kode pos; atau contoh badai dari
laporan cuaca, suhu, kecepatan angin, dan curah hujan. Pada ekstrasi informasi dibagi menjadi beberapa bagian
, yaitu :
1.4.1
Finite-state automata untuk ekstraksi informasi
1.4.2. Model Probabilistik Untuk Ekstraksi Informasi(Informasi Turunan)
1.4.3
Bidang acak bersyarat untuk ekstraksi informasi
1.4.4
Ekstraksi ontologi dari korporasi besar
1.4.5
Konstruksi template otomatis
1.4.6
Pembacaan mesin
Kesimpulan
Artificial
Intelligence atau AI biasa dikenal dengan Kecerdasan Buatan adalah salah satu
cabang ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan pemanfaatan mesin untuk
memecahkan persoalan yang rumit dengan cara yang lebih manusiawi. Pada
kecerdasan buatan ini bertujuan untuk membuat aplikasi yang mampu menirukan cara
kerja otak manusia atau setara dengan ahli.
Natural
Language Processing atau NLP dalam bahasa Indonesia Pemrosesan Bahasa Alami
adalah cabang ilmu computer dan linguistik yang mengkaji interaksi antara
computer dengan bahasa alami manusia. NLP merupakan cabang dari Artificial
Intelligence (Kecerdasan Buatan) dan bersingguhan dengan linguistik
komputasional. Kajian NLP ini terdiri dari Model Bahasa, Klasifikasi Teks,
Pengambilan Informasi, dan Ekstrasi Informasi.